Mediasi yang Berhasil dalam Perspektif Yuridis Normatif dan Sosiologis
PDF

Keywords

successful mediation
normative juridical
sociological
win-win solution

How to Cite

Zulfa, I., & Muwaffiqillah, M. (2023). Mediasi yang Berhasil dalam Perspektif Yuridis Normatif dan Sosiologis. Mahakim: Journal of Islamic Family Law, 7(2), 142–165. https://doi.org/10.30762/mahakim.v7i2.220

Abstract

Mediation is an effort to resolve cases that are integrated with the judicial process. However, successful mediation is often seen only in withdrawing the lawsuit completely and ignoring other things. This research aims to determine the form of successful mediation from a normative juridical and sociological perspective. The research method used by researchers is normative juridical research with a statutory approach, by conducting a comprehensive study of primary legal materials, namely PERMA No. 1 of 2016 concerning Mediation Procedures in Court and secondary legal materials, namely articles about mediation. The research results obtained prove that mediation is a mandate from PERMA No. 1 of 2016 expected to resolve cases without going through examination at trial. Referring to Articles 29, 30, and 31 PERMA No. 1 of 2016, it can be understood that the form of a peace agreement through mediation can be said to be successful not only when the lawsuit regarding the object of the case is completely withdrawn. The withdrawal of some of the defendants and some of the objects of the case can also be said to be successful mediation in normative juridical terms. However, sociologically successful forms of mediation can be seen from the mediation that has been carried out by several Religious Courts in Indonesia which shows that the success of mediation is represented by the withdrawal of the entire lawsuit, although this does not deny the withdrawal of some of the defendants or objects of the lawsuit. However, it is as if the withdrawal of some of the defendants or objects of the lawsuit is considered not the real success of the mediation.

https://doi.org/10.30762/mahakim.v7i2.220
PDF

References

Abbas, Syahril, Mediasi dalam Perspektif Hukum Syari’ah, Hukum Adat dan Hukum Nasional. Cet.1: Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009.

Amriani, Nurnaningsih, Mediasi Alternatif Penyelesaian Sengketa Perdata di Pengadilan. Jakarta: PT. Grafindo Persada, 2009.

Asikin, Zainal, Hukum Acara Perdata di Indonesia. Jakarta: Prenadamedia Group, 2015.

Bintania, Aris, Hukum Acara Peradilan Agama dalam Kerangka Fiqh al-Qadha. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2012.

Emerzon, Joni, Alternatif Penyelesaian Sengketa di Luar Pengadilan. Jakarta: Gramedia Putaka Utama, 2001.

Haeratun dan Fatahullah, “Efektivitas Mediasi Sebagai Alternatif Penyelesaian Perkara di Pengadilan Agama, dalam Batulis Civil Law Review. Vol. 3, No. 1, 2022

Harahap, Yahya, Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan Putusan Pengadilan. Jakarta: Sinar Grafika, Cet.ke-5, 2007.

Hermanto, Agus, dkk, “Peran dan Kedudukan Mediasi di Pengadilan Agama” dalam As-Siyasi: Journal of Constitutional Law ,Vol. 1, No. 2, 2021.

https://badilag.mahkamahagung.go.id/seputar-peradilan-agama/berita-daerah/pengadilan-agama-tanjung-pati-berhasil-laksanakan-mediaasi-perkara-hadhanah. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 11.40.

https://pa-masamba.go.id/index.php/tranparansi2/kepegawaian/8-berita/638-lagi-hakim-mediator-pa-masamba-selamatkan-perkawinan-di-ujung-tanduk. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 11.45.

https://pa-sambas.go.id/mediasi-berhasil-ali-akbarul-falah-sukses-damaikan-perkara-hadhonah/. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 11.30.

https://pa-sambas.go.id/mediasi-berhasil-ali-akbarul-falah-sukses-damaikan-perkara-hadhonah/. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 12.10.

https://pa-tangerangkota.go.id/keberhasilan-mediasi-kebahagiaan-bersama/. Diakses tanggal 8 Desember 2022, 10.21.

https://pta-samarinda.go.id/berita-seputar-peradilan/1384-hattrick-luar-biasa-hakim-mediator-pa-sangatta-berhasil-mendamaikan-tiga-perkara-dalam-sehari. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 11.35.

https://www.pa-bima.go.id/berita-seputar-peradilan/383-berhasil-mediasi-dua-perkara-dalam-sehari-dua-pasangan-suami-istri-rukun-kembali.html. Diakses pada tanggal 8 desember 2022, 11.50.

https://www.pa-brebes.go.id/berita-pengadilan/669-kesabaran-faktor-utama-keberhasilan-mediasi. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 11.26.

https://www.pa-brebes.go.id/berita-pengadilan/669-kesabaran-faktor-utama-keberhasilan-mediasi. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 10.24.

https://www.pa-pemalang.go.id/index.php/berita-seputar-peradilan/1367-mediasi-berhasil-3-perkara-cerai -gugat-berakhir-dengan-pencabutan-di-pengadilan-agama-pemalang. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 10.22.

https://www.pa-pemalang.go.id/rev/index.php/berita-seputar-peradilan/1398-dua-perkara-berhasil-mediasi-dan-berhasil-sebagian-di-pengadilan-agama-pemalang-kelas-1a. Diakses pada tanggal 8 Desember 2022, 12.00.

Irawan, Candra, Hukum Alternatif Penyelesaian Sengketa di Indonesia. Bandung: Mandar Maju, 2007.

Karmawan, “Mediation in the Religious Courts of Indonesia” dalam Ahkam. Vol. 20, No. 1, 2020.

Lumbuun, Ronald S., PERMA RI (Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia) Wujud Kerancuan Antara Praktik Pembagian Dan Pemisahan Kekuasaan. Jakarta: PT. RajaGrafindo, 2011.

Mahkamah Agung, Pedoman Pelaksanaan Tugas dan Administrasi Pengadilan Buku II. Jakarta: Mahkamah Agung, 1998.

Manan, Abdul, Penerapan Hukum Acara Perdata di Lingkungan Peradilan Agama. Jakarta: Yayasan Al Hikmah, 2000.

Maula, Bani Syarif, “The Concept of Ṣulḥ and Mediation in Marriage Conflict Resolution in Religious Court: A Comparative Study Between Contemporary Indonesian Family Law and Classical Islamic Law” dalam El-Aqwal. Vol. 2 Issui 1, 2023

Muhammad, Abdul Kadir, Hukum dan Penelitian Hukum. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 2004.

Mulyana, “Kekuatan Hukum Hasil Mediasi di Luar Pengadilan Menurut Hukum Positif” dalam Wawasan Yuridika, Vo. 3, No.2, 2019.

Peraturan Mahkamah Agung No.1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan, Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 175 (2016).

Rahayu, Putri dan Arif Sugitana, Rendahnya tingkat Keberhasilan Mediasi di Pengadilan Agama Bantul Tahun 2018-2020: Studi Terhadap Analisis Efektivitas Peran Mediator di Pengadilan Agama Bantul, dalam Al-Hukama’ The Indonesian Jounal of Islamic Family Law. Vol. 12, No. 2, 2022.

Rahmah, Dian Maris, “Optimalisasi Penyelesaian Sengketa Melalui Mediasi di Pengadilan “, dalam Jurnal Bina Mulia Hukum. Vol. 4, No. 1, 2019.

Saifuddin, Moh. dan Muchamad Choirun Nizar, “Prosedur Pelaksanaan dan Tingkat Keberhasilan Mediasi di Pengadilan Agama Semarang”, dalam Wahana Akademika. Vol. 8, No. 1, 2021.

Salamah, Yayah Yarotul, “Urgensi Mediasi dalam Perkara Perceraian di Pengadilan Agama”, dalam Ahkam. Vol. 3, No. 2, 2014.

Sumartono, Gatot, Arbitrase dan Mediasi di Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2006.

Sunarto, Muhammad Zainuddin, “Mediasi dalam Perspektif Maqashid Syariah: Studi tentang Perceraian di Pengadilan Agama” dalam At-Turas. Vol. 6, No. 1, 2019.

Shah, Sayed Sikander. “Mediation in Marital Discord in Islamic Law: Legislative Foundation and Contemporary Application” dalam Arab Law Quarterly, Vol. 23, No. 3, 2009.

Usman, Rachmadi, Mediasi di Pengadilan dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Sinar Grafika, 2012.

Wulansari, Septi, “Mediasi Dalam Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016”, dalam Ahkam. Vol. 5, No. 1, 2017.

www.mahkamahagung.go.id, Laporan Kinerja Mahkamah Agung 2021.

Zaidah, Yusna dan Mutia Ramadhania Normas. “ Mediasi Online dalam Perkara Perceraian di Era Pandemi” dalam Jounal of Islamic and Law Studies. Vol. 5, No. 3, 2021.

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Copyright (c) 2023 Indana Zulfa, Moch. Muwaffiqillah