Tinjauan Filosofis (Pasal 2 Ayat (2) Undang-Undang Perkawinan No 1 Tahun 1974 Tentang Pencatatan Perkawinan)

Authors

  • Nastangin Fakultas Syari’ah IAIN Salatiga

DOI:

https://doi.org/10.30762/mahakim.v2i1.89

Keywords:

Philosophy, Article 2 Section (2) of Marriage ordinancenumber 1 of 1974, Registration, Marriage

Abstract

The registration of marriage is an administrative obligation under the provisions of ordinance number 1 of 1974 about marriage which aims to provide assurance of protection, if in the future there arises a legal act which implies the occurrence of legal consequences so that it can be proved with perfect evidence with an authentic deed as a form of certainty law. The purpose of this paper is to know about the essence of marriage registration rule article 2 section 2 of marriage ordinance number 1 of 1974. This research uses a philosophical approach that is explaining the nature and wisdom of the formal object. The conclusion of this paper is, that the registration of marriage is to provide assurance of legal protection the parties if in the future there is a problem that will result in law and to gain benefit to all people.

References

Achmadi, Asmoro. Filsafat Umum, cet. ke-7. (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007).

Al-Mufarraj, Sulaiman. Bekal Pernikahan:Hukum, Tradisi, Hikmah, Kisah, Syair,Wasiat, Kata Mutiara. Alih Bahasa, Kuais Mandiri Cipta Persada, (Jakarta: Qisthi Press, 2003).

Asy-Syāthibi, Abi Ishāq Ibrahim ibn Musa ibn Muhammad al-Lakhmi, M/1332 H. Al-Muwāfaqāt fi Usūlu asy-Syarī’ah. (Mesir: Maktabah at-Tijāriyah al-Kubro, 1973).

Aulawi & Sosroatmodjo. Hukum Perkawinan di Indonesia. (Jakarta: Bulan Bintang,1975).

Azhar Basyir, A. Hukum Perkawinan Islam, Yogyakarta: Perpustakaan Fak. Hukum UII. Lihat juga Wasman dan Wardah Nuroniyah, 2011. Hukum Perkawinan Islam di Indonesia, cet. ke-1. (Yogyakarta: CV. Citra Utama, 1990).

Biyanto. Filsafat Ilmu dan Ilmu Keislaman. (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015).

Dyah Ochtorina, Susanti dan Efendi A’an. Penelitian Hukum (Legal Research). (Jakarta: Sinar Grafika, 2014).

Estyindra. (Diakses di https://weebly.com/mkn-journal/pencatatan-perkawinan diakses pada tanggal 02 Januari 2018).

Hakim, Rahmat. Hukum Perkawinan Islam. (Bandung: Pustaka Setia, 2000).

Hamidah, Aam. “Menakar Yuriditas Sidang Itsbat Nikah Di Luar Negeri”. (dalam http://www.badilag.net.)

Harjono, Anwar. Hukum Islam Keluasan dan Keadilannya. (Jakarta : PT Bulan Bintang, 1987).

Jahar, Asep Saepudin dkk. (Hukum Keluarga, Pidana Dan Bisnis, Kajian Perundang-Undangan Indonesia Fikih Dan Hukum Internasional. (Jakarta: Kencana, 2013.)

Juni, Efran Helmi. Filsafat Hukum, Cet. Ke-1. ( Bandung: Pustaka Setia, 2012).

Karyasuda, M. Perkawinan Beda Agama: Menakar Nilai-Nilai Keadilan Kompilasi Hukum Islam. (Yogyakarta: Total Media, 2006).

Muchtar, Kamal. Nikah Sirri Di Indonesia. (dalam Jurnal Al Jami`ah No. 56 Tahun 1994).

Mudzhar, Atho., dan Nasution, Khoirudin (ed.), Hukum Keluarga di Dunia Islam Modern, Studi Perbandingan UU Modern dari Kitab-kitab Fikih. (Jakarta: Ciputat Press, 2003).

Nasution, Khoruddin. Hukum Perdata (Keluarga) Islam Indonesia dan Perbandingan Hukum Perkawinan di Dunia Muslim. (Yogyakarta: ACAdeMIA + TAZZAFA, 2009).

Saleh, K. Wantjik, Hukum Perkawinan Indonesia. (Jakarta Timur: Ghalia Indonesia, 1982). Lihat juga, Dyah Ochtorina Susanti, Siti Nur Shoimah, Urgensi Pencatatan Perkawinan (Perspektif Utilities), Vol. 11. No. 2, Desember 2016.

Satori, Djam’an. Metodologi Penelitian Kualitatif. (Bandung: Alfabeta, 2011).

Slamet, Abidin dan Aminuddin. Fiqh Munakahat 1. (Bandung: Pustaka setia. Tth.).

Soemiyati, Hukum Perkawinan Islam dan UUP (UU No. 1/1974), Cet Ke-6. (Yogyakarta: Liberty, 2007). Lihat juga Mulati, Bunga Rampai Hukum Perkawinan Islam, Jakarta: Universitas Tarumanegara, 1999.

Sohari, Sahrani dan Tihami, Fiqh Munakahat: Kajian Fikih Nikah Lengkap Cet Ke-4, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2014).

Sopyan, Yayan, Islam Negara Transformasi Hukum Perkawinan Islam Dalam Hukum Nasional. (Jakarta: RM Books, 2012).

Supiana dan M. Karman 2004. Materi Pendidikan Islam Cet Ke-3 (Bandung: Remaja Rosda Karya, 1999).

Undang-undang No. 1 Tahun 1974 tentang perkawinan dan komplikasi hukum Islam. (Bandung: Citra Umbara, 2011).

Wasman dan Nuroniyah, Wardah. Hukum Perkawinan Islam di Indonesia, cet. ke-1. (Yogyakarta: CV. Citra Utama, 2011).

Wignjodipoere, Soerjono.Asas-Asas Hukum Adat. (Jakarta: Gunung Agung, 1988).

Downloads

Published

2022-06-07

How to Cite

Nastangin. (2022). Tinjauan Filosofis (Pasal 2 Ayat (2) Undang-Undang Perkawinan No 1 Tahun 1974 Tentang Pencatatan Perkawinan). Mahakim: Journal of Islamic Family Law, 2(1), 13–25. https://doi.org/10.30762/mahakim.v2i1.89

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.