Efektivitas Pelaksanaan Wakaf Tunai di NU-Care Lazisnu Daerah Istimewa Yogyakarta Dalam Mengentaskan Kemiskinan
DOI:
https://doi.org/10.30762/qaw.v8i1.428Keywords:
Effectiveness, Cash Waqf, NU-Care LazisNU D.I.Y, Alleviation, PovertyAbstract
This research aims to provide an in-depth understanding of the effectiveness of cash waqf implementation at Nu-Care LazisNU Yogyakarta in alleviating poverty, according to the legal effectiveness theory proposed by Soerjono Soekanto. Conducted as field research with a sociological legal approach, the study reveals that, overall, the implementation of cash waqf at Nu-Care LazisNU Yogyakarta is ineffective in alleviating poverty. This ineffectiveness is attributed to various factors, including legal, law enforcement, infrastructure, societal, and cultural factors. Although Nu-Care LazisNU Yogyakarta has not fully optimized poverty alleviation, at least some of the mauqūf alaih who received capital loans from NU-Care LazisNU D.I.Y have managed to surpass the absolute poverty threshold, earning above 1.25 dollars per day or above the national and regional poverty lines.
Penelitian ini bertujuan untuk memahami secara mendalam tentang efektivitas pelaksanaan wakaf tunai di Nu-Care LazisNU Yogyakarta dalam mengentaskan kemiskinan menurut teori efektivitas hukum yang dikemukakan oleh Soerjono Soekanto. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan hukum sosiologis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum pelaksanaan wakaf tunai di Nu-Care LazisNU Yogyakarta tidak efektif dalam mengentaskan kemiskinan. Hal ini diakibatkan oleh beberapa faktor yaitu faktor hukum, faktor penegak hukum, faktor sarana, faktor masyarakat, dan faktor budaya. Meskipun Nu-Care Lazisnu Yogyakarta belum sepenuhnya dapat mengoptimalkan pengentasan kemiskinan, setidaknya dari sebagian mauqūf alaih yang mendapat pinjaman modal dari NU-Care LazisNU D.I.Y telah mampu melampaui target ambang batas kemiskinan absolut dengan mendapatkan penghasilan di atas 1,25 dolar perhari atau di atas garis kemiskinan nasional dan daerah.
References
Badan Pusat Statistik. “Persentase Penduduk Miskin September 2020 Naik Menjadi 10,19 Persen.” bps, 2021. https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2021/02/15/1851/persentase-penduduk-miskin-september-2020-naik-menjadi-10-19-persen.html.
Beik, Irfan Syauqi, and Laily Dwi Arsyianti. “Construction of Cibest Model As Measurement of Poverty and Welfare Indices From Islamic Perspective.” Al-Iqtishad: Journal of Islamic Economics 7, no. 1 (2015): 87–104. https://doi.org/10.15408/ijies.v7i1.1361.
Biyanto. “Ujian Kedermawanan Kita.” Republika, 2021. https://www.republika.id/posts/15861/ujian-kedermawanan-kita.
bps. Profil Kemiskinan Di Indonesia Maret 2023. Jakarta, 2023.
BWI. “Update! Daftar Nazhir Wakaf Uang Februari 2021.” Badan Wakaf Indonesia, 2021. https://www.bwi.go.id/6065/2021/02/24/update-daftar-nazhir-wakaf-uang-februari-2021/.
bichange. “Gerakan Literasi Dan Penggalangan Wakaf Produktif Untuk Pengentasan Kemiskinan,” 2021. https://bichange.org/2021/04/04/jogja-berwakaf-gerakan-literasi-dan-penggalangan-wakaf-produktif-untuk-pengentasan-kemiskinan-yogyakarta/.
Handayaningrat, Soewarno. Pengantar Ilmu Administrasi Negara Dan Manajemen. Jakarta, 1996.
Haryanto, Rudy. “Pengentasan Kemiskinan Melalui Pendekatan Wakaf Tunai.” AL-IHKAM: Jurnal Hukum & Pranata Sosial 7, no. 1 (2013): 178–200. https://doi.org/10.19105/al-lhkam.v7i1.323.
Himpunan Fatwa Majelis Ulama Indonesia, 2002.
Hutabarat, Ramly. Persamaan Di Hadapan Hukum (Equality Before the Law) Di Indonesia. Jakarta, 1985.
Ismiati, Baiq, Ageng Asmara Sani, and Umi Saniatun Diniyah. “Tendensi Wakaf Uang Di LWPNU-PWNU Yogyakarta ( Antara Produktif Dan Konsumtif ).” JESI (Jurnal Ekonomi …, 2021, 74–85. https://ejournal.almaata.ac.id/index.php/JESI/article/view/1799%0Ahttps://ejournal.almaata.ac.id/index.php/JESI/article/download/1799/1512.
Kalimah, Siti. “Wakaf Tunai Sebagai Solusi Masalah Kemiskinan Di Indonesia.” SALIMIYA: Jurnal Studi Ilmu Keagamaan Islam 1 (2020): 91–111. https://ejournal.iaifa.ac.id/index.php/salimiya.
Kemenko PMK. “Angka Kemiskinan Ekstrem 2023 Turun 1,12 %.” Kemenko PMK, 2023. https://www.kemenkopmk.go.id/angka-kemiskinan-ekstrem-2023-turun-112.
Kemenkopmk. “Menko PMK Akan Koordinasikan Program Penurunan Tingkat Kemiskinan Dan Tingkat Stunting.” Kemenkopmk, 2019. https://www.kemenkopmk.go.id/menko-pmk-akan-koordinasikan-program-penurunan-tingkat-kemiskinan-dan-tingkat-stunting.
Kusnandar, Viva Budy. “Penduduk Miskin Yogyakarta Meningkat Jadi 506 Ribu Pada Maret 2021.” databoks, 2021. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/07/28/penduduk-miskin-yogyakarta-meningkat-jadi-506-ribu-pada-maret-2021.
Mahkamah Agung. Himpunan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berkaitan Dengan Kompilasi Hukum Islam Dengan Pengertian Dalam Pembahasannya. Jakarta, 2011.
Moeis. Kemiskinan Dan Pemerataan. Yogyakarta, 2009.
Musyafa, M. “EFEKTIVITAS PENGELOLAAN WAKAF DALAM RANGKA MEWUJUDKAN KESEJAHTERAAN UMAT (Studi Kasus Badan Wakaf Indonesia Di Kabupaten Jepara),” 2021. http://repository.unissula.ac.id/24844/%0Ahttp://repository.unissula.ac.id/24844/2/20301700082_fullpdf.pdf.
Penaluh, Sekar. “Perkembangan Pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDGs) Di Indonesia,” n.d.
Peraturan BWI No. 1 Tentang Pedoman Pengelolaan Dan Pengembangan Harta Benda Wakaf Bergerak Berupa Uang, 2009.
Peraturan Presiden RI. Lampiran Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024 (2020).
Perda Provinsi DIY Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Nilai Budaya Yogyakarta. Yogyakarta, 2011.
Republika. “Potensi Wakaf Tunai Di DI Yogyakarta Besar,” 2016. https://republika.co.id/berita/oem646/potensi-wakaf-tunai-di-di-yogyakarta-besar#google_vignette.
Rony, Tommy K. “Standar Garis Kemiskinan RI Sudah Sesuai Bank Dunia, Begini Penjelasannya.” Liputan 6, 2018. https://www.liputan6.com/bisnis/read/3594463/standar-garis-kemiskinan-ri-sudah-sesuai-bank-dunia-begini-penjelasannya.
Rosalina, Iga. “Efektivitas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Karangrejo Kabupaten Magetan.” Fakultas Ilmu Sosial Dan Hukum Universitas Surabaya 1 (2012): 0–216.
Soekanto, Soerjono. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penegakan Hukum. Jakarta, 2008.
Sugiyanto. “YOGYAKARTA KOTA PENDIDIKAN DAN EKONOMIA LTERNATIF Oleh: Sugiyanto.” Cakrawala Pendidikan XXIII, no. 3 (2004): 523–47.
Suharsono, Beny. Tata Nilai Budaya Yogyakarta. Lihat Perda Provinsi DIY Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Nilai Budaya Yogyakarta. Yogyakarta, 2011.
Tika, Moh. Pabundu. Budaya Organisasi Dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. Jakarta, 2014.
Velayaty, Ajib Akbar. “Pengelolaan Wakaf Uang Untuk Warga DIY (Studi Lembaga Wakaf Dan Pertanahan PWNU Yogyakarta.” UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2016.
Wahyuni, Tri. “Wakaf Uang Terhadap Program Pengentasan Kemiskinan Di Kota Metro.” Al-Qadhi : Jurnal Hukum Keluarga Islam 1 (2019): 25–34. http://journal.iai-agussalimmetro.ac.id/index.php/alqadhi/article/view/12.
“Wawancara Dengan Mambaul Bahri (Ketua Lazisnu Yogyakarta).” 2021.
“Wawancara Dengan Sohib (Sekertaris LWP PWNU DIY).” 2021
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Qawãnïn Journal of Economic Syaria Law
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.